Kapankah Waktu Makan Malam yang Tepat Saat Bulan Ramadan?

Halo Teman Sehat! Masih lancar kan puasanya? Di bulan Ramadan, umat muslim yang melaksanakan puasa hanya mempunyai waktu makan dan minum dari mulai waktu berbuka sampai sahur. Ngga sedikit orang yang memanfaatkan rentang waktu tersebut sebagai waktu ‘pembalasan’ dengan makan ini dan itu. Kamu kah salah satunya?

Sayangnya, masih ada beberapa orang yang masih asal makan tanpa menyesuaikannya dengan jadwal tidur. Dampak yang ditimbulkan biasanya adalah terpangkasnya jarak antara waktu terakhir makan dan waktu tidur. Padahal kita tahu kalau tidur setelah makan bukan merupakan perilaku yang sehat. Lantas, kapankah waktu yang tepat untuk makan saat bulan puasa?

Ketahui jadwal makan malammu

 

Hal pertama yang harus Teman Sehat cari tahu adalah jadwal makan malam. Kebiasaan makan malam pada orang yang berpuasa berbeda-beda. Ada yang makan ngga lama setelah berbuka dan ada juga yang lebih merasa nyaman makan malam seusai salat tarawih. Dengan mengetahui jadwal makan malam, Teman Sehat bisa mengira-ngira kapan harus berhenti makan, sehingga jarak jadwal makan dan tidur ngga begitu dekat.

Penting juga nih buat memberi jeda waktu antara makan malam dan tidur selama 2-3 jam. Tubuh kita memerlukan waktu selama itu untuk mencerna seporsi makan malam (kira-kira 600 kalori) yang dimakan, terlebih kalau memakan makanan yang sulit untuk dicerna.

Jangan sampai jarak waktu makan dan waktu tidur berdekatan!

Kenapa ngga boleh langsung tidur setelah makan? Itu karena, tidur setelah makan bisa menyebabkan beberapa gangguan dalam tubuhmu, seperti :

  • Secara ngga langsung bisa menyebabkan kenaikan berat badan
  • Buruk bagi penderita gangguan asam lambung (menyebabkan gejala asam lambung semakin buruk)
  • Buruk bagi penderita diabetes (bisa menyebabkan kadar gula tinggi di pagi hari)
  • Membuat tidur kurang nyenyak (karena perut tidak nyaman)

Gimana kalau masih lapar?

Kalau kamu masih lapar padahal kamu sudah makan, kamu bisa mengatasinya dengan ngemil. Merasa lapar sebelum tidur juga bisa membuat kamu ngga nyaman dan membuat tidur ngga nyenyak. Tapi, ngemil di sini juga bukan sembarang ngemil ya! Pilihlah makanan yang mudah dicerna tubuh, seperti buah, oats, atau agar-agar. Ditambah segelas susu juga oke! Selain itu, sebisa mungkin hindari makan makanan yang manis dan junk foods. Kedua jenis makan tersebut mengandung lemak yang tinggi dan gula tambahan sehingga butuh waktu lebih lama buat dicerna tubuh.

Nah, itulah informasi seputar waktu makan malam selama bulan ramadan. Teman Sehat harus sebisa mungkin menjaga pola makan tetap sehat dan teratur. Kamu punya tips tersendiri dalam mengatur pola makan? Yuk, share ke Teman Sehat lainnya dengan mengisi kolom komentar di bawah ini!

Editor & Proofreader: Fhadilla Amelia, SGz

Related Posts

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.