Pernahkan kamu mengeluh pelayanan ngga maksimal saat membeli makanan? Jika dalam kondisi tersebut, sebagian orang akan mengutarakannya atau malah langsung saja beralih ke tempat lain.
Di sisi lain, Sahabat Sehat yang sedang menjalankan bisnis di bidang kuliner mungkin sedang kebingungan karena mengalami penurunanan konsumen. Bisa aja ini karena konsumen ngga puas dengan performa pelayanan yang diberikan. Nah supaya ini ngga terjadi, berikut ini tips penilaian yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan performa bisnis kuliner yang kamu miliki.

Pentingnya Menilai Kepuasan Konsumen
Sahabat sehat, di era globalisasi dan serba canggih ini semua penjual mencari cara supaya dagangannya unik dan laku di pasaran. Terutama di sektor makanan nih, yang kadang selalu memunculkan produk terbaru dan terus mengalami persaingan.
Nah, salah satu cara supaya kamu bisa terus bersaing adalah dengan melakukan evaluasi. Ini penting untuk dilakukan supaya produkmu selalu menjadi pilihan konsumen.
Kepuasan konsumen bisa diartikan sebagai titik mula tumbuhnya loyalitas konsumen sehingga penting diperhatikan dan dijadikan acuan terhadap suatu produk. Hal ini menjadi evaluasi terhadap produk yang telah dijual selama ini agar semakin baik kedepannya dan konsumen menjadi loyal terhadap produk.
Apa yang menandakan konsumen puas?
Penyelenggaran bisnis makanan dilakukan untuk membuat konsumen puas. Ada beberapa hal yang bisa dijadikan tanda bahwa konsumen sudah puas dengan pelayanan dan produk yang diberikan. Berikut ini diantaranya:
Cita Rasa
Rasa makanan bisa menjadi aspek paling utama untuk menilai puas atau tidaknya konsumen. Setiap orang memiliki preferensi cita rasa yang berbeda. Namun, tetap saja cita rasa yang sesuai dengan mayoritas pelangganlah yang menjadi prioritas utama dalam menentukan keberhasilan kamu dalam memberi kepuasan pada konsumen.
Besar Porsi
Hal ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen untuk memilih produk makanan. Standar porsi yang tepat dan sesuai dengan budget menjadi suatu pilihan yang membuat produk makanan yang kamu miliki unggul dibanding yang lain.
Cara Penyajian
Penyajian makanan yang menarik serta tentunya aman dan bersih akan membuat konsumen lebih berselera. Selain memberikan kepuasan mata, penyajian yang tepat akan membuat pembeli ngga perlu khawatir makanan yang dibeli tercermar kuman penyebab penyakit.
Adakah yang lainnya?
Selain tiga hal yang disebutkan di atas, ketepatan waktu, hygiene dan sanitasi juga ngga kalah penting, loh! Ketepatan waktu, hygiene dan sanitasi yang buruk bisa berakibat fatal pada tingkat kepuasan konsumen.

Bagaimana cara menilai kepuasan konsumen?
Secara garis besar ada dua cara nih, Sahabat Sehat. Pertama melakukan penilaian berdasarkan keluhan dan saran, serta yang kedua melalui survei kepuasan konsumen.
Kamu bisa menggunakan kotak saran yang diletakkan di meja atau tempat strategis lainnya untuk mendapatkan feedback mengenai pelayanan dan produk yang kamu jual. Kamu juga bisa melakukan survei untuk mencari tau rata-rata tingkat kepuasan orang terhadap produk terhadap aspek yang dipilih, misalnya tingkat kepuasan rasa atau porsi.
Nah, Sahabat Sehat itulah serba-serbi penilaian kepuasan konsumen yang bisa kamu lakukan untuk menilai produk. Kamu bebas bisa melakukan metode apapun supaya bisa mendapat hasil lebih baik kedepannya.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
