Halo Sahabat Sehat, mungkin kamu sering bahwa kolesterol itu buruk. Memang, penyakit jantung seringkali dikaitkan dengan penumpukan kolesterol dalam darah. Akan tetapi, kolesterol yang dimaksud adalah kolesterol jahat. Tahukah kamu, terdapat dua jenis kolesterol di dalam darah. Keduanya sangat menentukan kerentanan tubuh kamu terhadap penyakit yang berkaitan dengan penyempitan darah seperti penyakit jantung. Simak penjelsannya, yuk!
Mengenal HDL, Si Kolesterol Baik
Hal yang penting diperhatikan pada kolesterol adalah perbandingan antara LDL atau biasa disebut kolesterol jahat dengan HDL atau dikenal sebagai kolesterol baik. Apabila kadar LDL lebih tinggi dibanding HDL, maka hal tersebut yang membuat kamu rentan terkena penyakit yang berkaitan dengan penyempitan pembuluh darah.
HDL atau High Density Lipoprotein merupakan jenis kolesterol baik yang berperan penting dalam melindungi jantung dari berbagai penyakit. HDL yang tinggi mampu mengurangi kolesterol jahat dalam darah dengan cara mengambil kelebihan kolesterol jahat dalam darah dan membawanya kembali ke hati untuk dipecah lalu dikeluarkan dari tubuh. Oleh karena itu, penting untuk kamu agar meningkatkan si kolesterol baik ini.
Rutin Berolahraga
Hal mudah dan murah yang dapat kamu lakukan adalah dengan rutin berolahraga. Olahraga tidak diragukan manfaatnya untuk meningkatkan kadar kolesterol baik kamu. Banyak penelitian yang sudah membuktikan efektivitas latihan, baik itu latihan kekuatan, latihan intensitas tinggi, maupun latihan aerobik, sehingga kamu bebas memilih jenis olahraga apapun yang kamu sukai. Akan tetapi dari berbagai jenis, jenis olahraga intensitas tinggi terbukti yang paling efektif meningkatkan HDL.
Mengkonsumsi Alpukat
Alpukat merupakan salah satu sumber termudah yang dapat kamu dapatkan disekitar kamu. Di dalamnya hampir 70% mengandung asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA). Kandungan asam lemak tak jenuh tunggal pada alpukat sangat baik untuk membantu meningkatkan kadar HDL dalam darah. Asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) mampu menurunkan kadar kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik. berbeda dengan sumber lemak sehat yang lain, misal asam lemak tak jenuh ganda (PUFA). PUFA hanya mampu menurunkan kadar kolesterol jahat tanpa meningkatkan kolesterol baik.
Akan tetapi, baik MUFA dan PUFA sama perannya untuk menjaga kesehatan jantung kamu. Pada umumnya setiap sumber makanan yang mendandung tinggi MUFA, ia juga mengandung PUFA.
Selain alpukat, sumber makanan lain yang mengandung tinggi asam lemak tak jenuh tunggal di antaranya minyak zaitun, minyak biji kapas, kacang tanah, kacang almond, dan lain-lain. Semoga bermanfaat!