Halo Teman Sehat! Pernah ngga sih kamu mengalami kulit terbakar matahari? Setelah lama berada dibawah matahari tanpa pelindung sebagian dari kita mungkin mengalami kemerahan, gatal pada kulit. Nah mungkin itu jadi tanda kalau kulit sedang “terbakar” matahari, Teman Sehat! Mau tau gimana cara menanganinya? Yuk, cek di sini!
Teman Sehat, terbakar matahari atau sunburn bisa terjadi ketika kulit kita terkena panas sinar matahari tanpa pelindung dalam waktu yang lama. Gejala yang muncul antara lain pembengkakan, kemerahan, panas, gatal, dan nyeri. Nah, hati-hati dengan penanganan yang diberikan ya Teman Sehat karena salah-salah menanganinya justu bisa memperparah rasa perih yang timbul.
10 Tips Menangani Kulit Terbakar Matahari!
- Segera, setelah kulit terasa terbakar, jauhi sinar matahari dan tutupi kulit secara menyeluruh.
- Untuk kulit terbakar ringan kamu bisa mengompresnya dengan campuran air yang sejuk dan susu atau dengan larutan burow yang dapat kamu peroleh di apotek, Teman Sehat!
- Mandi dengan air suhu normal atau sejuk juga bisa membantu kamu. Hindari kontak kulit dengan garam, minyak, dan parfum karena bisa menghasilkan reaksi sensitifitas. Jangan pula menggosok kulit serta gunakan handuk dan usap secara lembut dan perlahan ya, Teman Sehat!
- Beristirahat dan minum air putih yang cukup. Jangan memaksakan makanan jika kamu merasa mual. Konsumsi buah dan sayur bisa bantu penyembuhan lebih cepat.
- Gunakan lotion pada kulit supaya ngga terjadi dehidrasi. Utamanya gunakan lotion yang mengandung aloe vera karena bisa meringkankan rasa perih.
- Kamu juga bisa gunakan obat anti nyeri yang membantu meringankan ketidaknyamanan rasa terbakar sinar matahari. Obat yang mengandung acetaminophen (tylenol), naproxen, dan ibuprofen bisa menghilangkan rasa sakit. Ibuprofen dan naproxen juga mengandung efek anti-inflamasi yang bisa membantu mengurangi peradangan kulit.
- Gunakan obat antihistamin untuk penanganan rasa gatal dan bengkak. Efek samping yang dapat timbul yaitu mengantuk, jadi jangan melakukan pekerjaan seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin setelah mengonsumsi obat ini ya, Teman Sehat!
- Hindari paparan sinar matahari sampai luka benar-benar sembuh. Kulitmu akan sangat sensitif terhadap sinar matahari hingga selama beberapa minggu penyembuhan. Gunakan selalu sun-block dan pakaian yang menutupi kulitmu.
- Sunburn yang terjadi pada permukaan kulit luas bisa mengakibatkan reaksi pada seluruh tubuh. Gejala yang bisa timbul meliputi menggigil, demam ringan, mual, pembengkakan tubuh yang lebih luas, kelelahan, lemah, dan sakit kepala ringan. Penanganan efektif yang dapat dilakukan meliputi istirahat cukup dan pemberian cairan melalui mulut.
- Jika kondisi memburuk yang ditandai dengan muntah terus menerus, pingsan, dan dehidrasi, segera datang ke layanan kesehatan terdekat agar kamu mendapat penanganan lebih lanjut, Teman Sehat!
Nah, itulah tadi 10 tips yang bisa kamu terapkan ketika menghadapi seseorang yang mengalami sunburn. Kamu harus memastikan dia mengasup cairan secara cukup, ngga mengonsumsi makanan yang memicu muntah, serta pastikan beristirahat secara cukup. Apakah artikel ini membantumu? adakah tips lain yang belum tercantum? Yuk, share di kolom komentar!
Editor & proofreader: Kurnia Dwi Juliani, S.Gz
1 Comment