3 Cara Membangun Jalinan Kasih dengan Bayi sejak Dini

Halo Teman Sehat! Ternyata, ngga sedikit dari para ibu yang mengalami kesulitan berinteraksi dan membangun kedekatan dengan bayinya. Padahal dengan lebih dekat dengan anak, ibu akan lebih mengetahui pertumbuhan dan perkembangan anak dan memantau kehidupan sosial anak di luar rumah.

Memang untuk menjadi dekat dengan anak saat ia mulai tumbuh besar, tidak terjadi serta merta begitu saja loh! Tapi di butuhkan “pendekatan khusus” dengan anak sedini mungkin. Teman Sehat bisa melakukan dan mempersiapkan “pendekatan khusus” berikut ini sedini mungkin.

1. Lakukan IMD saat bayi baru lahir 

IMD atau Inisiasi Menyusui Dini merupakan suatu metode yang membantu merangsang bayi untuk menghisap dan menelan air susu ibunya pertama kali IMD dilakukan dengan menaruh bayi secara langsung diatas dada/perut ibu segera setelah dilahirkan tanpa memandikan bayi terlebih dahulu. IMD ini biasa dilakukan kurang lebih selama satu jam dengan pengawasan dan indikasi yang diberikan oleh tenaga kesehatan.

Manfaat IMD banyak loh Teman Sehat! seperti menyukseskan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan, memberikan kedekatan emosional ibu, merangsang pengeluaran ASI ibu lebih optimal, serta baik untuk kekebalan tubuh bayi (Fikawati, 2015)

Dengan melakukan IMD, bayi akan menghafal bau tubuh ibu dan merasakan kehangatan yang ditransfer dari panas tubuh ibu sehingga hal ini memicu kontak batin antara ibu dan bayi. Keren kan?

2. Memberikan ASI secara sering dan teratur 

Pemberian ASI secara sering dan teratur akan membuat produksi ASI semakin lancar dan banyak. Dalam prosesnya, pemberian ASI yang sering akan merangsang hormon prolaktin dan oksitoksin yanga aktif dalam menyusui keluar dengan optimal dan menekan hormon lain yang menghambat produksi ASI. Nah, perlu Teman Sehat ketahui, selain kedua hormon tersebut membuat produksi ASI lebih lancar, hormon tersebut juga membantu ibu lebih relaks, tenang, bahagia, dan membuat sifat keibuan seorang keluar loh. Jadi buat Teman Sehat yang merasa masih belum memiliki sifat keibuan padahal akan segera memiliki anak, pemberian ASI akan membantu sifat ini keluar secara natural.

3. Menghindari tidur pisah ranjang dengan bayi

Jika ibu dan bayi tidak memiliki masalah klinis dan kesehatan, para ahli sangat menyarankan agar seorang ibu tidur bersama bayinya. Hal ini bertujuan agar ibu dapat memperhatikan dan menghafal tanda tanda gelisah dan kelaparan dari si anak yang mungkin akan berbeda dengan anak lainnya. Sehingga ibu akan memiliki pengetahuan yang lebih buat menangani si anak sejak kecil.

Ternyata gampang ya Teman Sehat buat seorang ibu membangun kedekatan dengan anaknya sejak dini. Sebaiknya tips diatas segera dipraktekan saat Teman Sehat baru melahirkan si buah hati. Teman Sehat punya tips lainnya? Yuk, share dengan mengisi kolom komentar di bawah ini!

Editor & Proofreader: Fhadilla Amelia S.Gz

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.