Melasma vs Flek Hitam, Apa Bedanya?  

Halo Sahabat Sehat! Tahukah kamu bahwa kulit merupakan organ terbesar pada manusia yang berfungsi sebagai pelindung dan pembungus organ lainnya yang ada di dalam tubuh. Pewarnaan atau pigmentasi kulit setiap orang ngga sama karena dipengaruhi oleh faktor genetik, kondisi lingkungan, dan jumlah melanin dalam tubuh.

Kulit yang terlihat lebih gelap dari sekitarnya sering juga disebut flek hitam, namun istilah melasma pun juga kerap disebut sebagai perwakilan kuilt yang gelap. Apakah flek hitam dan melasma adalah dua hal yang sama? Simak ulasannya berikut ini!

perbedaan melasma dan flek hitam
Foto: Freepik.com

Apa itu flek hitam?

Flek hitam adalah istilah yang dikenal dengan hiperpigmentasi atau penggelapan kulit secara umum. Bukan merupakan suatu penyakit dan tak berbahaya, namun flek hitam sering digunakan sebagai petanda gejala dari suatu penyakit.

Penyebab flek hitam atau hiperpigmentasi yaitu paparan sinar matahari, hormon tubuh yang berubah, peradangan pada kulit (jerawat, cacar), bekas operasi atau cedera kulit hingga akibat dari penggunaan obat dan efek samping penyakit (Addison’s disease).

Penampakan flek hitam ditandai dengan berkembangnya area gelap pada kulit. Ukuran dan jenis bercak gelap bisa beragam, dan bisa muncul pada dimana saja dalam tubuh.

Apa itu melasma?

Melasma adalah salah satu jenis hiperpigmentasi, penyebabnya lebih spesifik dibanding flek hitam. Warnanya mulai dari cokelat hingga cokelat tua, biasanya muncul pada wajah, terutama dahi, pipi, dan di atas bibir atas. Perempuan lebih sering mengalami melasma dibanding laki-laki. Perubahan hormonal tak lain sebagai penyebab utamanya, misalnya saat hamil, penggunaan terapi pengganti hormon atau kontrasepsi oral.

Melasma tak sepenuhnya bisa dicegah, namun bisa diminimalisir melalui cara menghindari paparan sinar matahari secara langsung (jam 10 pagi hingga 4 sore), memakai tabir surya dengan SPF tinggi dan menghindari penggunaan obat hormonal. Penggunaan tabir surya yang mengandung iron oxide memiliki manfaat yang baik, yaitu menurunkan produksi pigmen kulit, menghalangi masuknya paparan UVA/UVB, dan menyembunyikan bintik hitam.

cara mengatasi melasma dan flek hitam
Foto: Freepik.com

Bagaimana cara mengatasinya?

Kondisi hiperpigmentasi maupun melasma yang membutuhkan perawatan lebih lanjut bisa diatasi dengan berbagai langkah, sebagai berikut.

Produk pencerah kulit

Membantu mengurangi hiperpigmentasi dan warna kulit bisa kembali rata. Kandungan bahannya seperti hidrokuinon dan niacinamid, bisa didapatkan melalui resep dokter atau dibeli bebas.

Produk perawatan yang mengandung asam

Contohnya alpha hydroxy acids, azelaic acid, kojic acid, dan salicylic acid. Bahan asam berfungsi untuk menghilangkan lapisan terluar kulit sehingga sel kulit baru bisa tumbuh lebih sehat.

Tindakan medis

Tentunya tindakan ini perlu dilakukan atas rekomendasi dokter, ya! Prosedurnya beragam, yakni chemical peel, dermabrasi atau microdermabrasi, dan laser. Pemilihannya tergantung pada kondisi kulit dan tubuh kamu, ya.

Berbagai langkah pencegahan bisa kamu coba, loh! Sahabat Sehat, mendapatkan kulit sehat dan bercahaya juga dipengaruhi oleh pola hidup sehat, salah satunya dengan mengonsumsi air minum dan olahraga yang cukup.

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

Referensi

Garibyan L. 2022. Melasma: what are the best treatments?. https://www.health.harvard.edu/blog/melasma-what-are-the-best-treatments-202207112776. Diakses 13 Juli 2022

Resna N. 2021. Perbedaan melasma dan flek hitam, bercak gelap di kulit. https://www.sehatq.com/artikel/perbedaan-melasma-dan-flek-hitam. Diakses 13 Juli 2022

Swari RC. 2021. Mengenal struktur dan fungsi kulit manusia. https://hellosehat.com/penyakit-kulit/struktur-kulit-manusia/. Diakses 13 Juli 2022

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.