Jepang terkenal sebagai pelopor berbagai hal, termasuk dalam perawatan wajah. Pernahkah Sahabat Sehat mendengar tentang Chizu Saeki Method (CSM)? Metode ini berasal dari nama seorang skincare expert Jepang, Chizu Saeki, yang memperkenalkan metode perawatan kulit melalui bukunya yang berjudul “The Japanese Skincare Revolution” Metode ini terkenal di Jepang dan membuat wajah tampak cerah, sehat, mulus, bahkan awet muda.
Manfaat Chizu Saeki Method
Metode Chizu Saeki menekankan pentingnya melembabkan kulit. Metode ini bertujuan menghidrasi kulit agar terjaga kelembabannya dan tidak kering. Perawatan wajah yang diterapkan dalam CSM ini bahkan mampu membuat awet muda, sehingga mampu mencegah kerutan halus dan menyamarkan flek hitam. Kulit wajah orang yang berusia 70-an tahun pun akan mempunyai kulit sehat, kencang, dan ternutrisi. Dengan demikian, tidak heran jika perempuan bisa tampil percaya diri tanpa make up sekalipun. Kulitnya tetap mulus dan cerah.
Berkaitan dengan hal tersebut, perawatan dengan Chizu Saeki Method ini mampu melindungi kulit dari radikal bebas. Dengan demikian, skin barrier kulit lebih kuat. Lebih dari itu, sirkulasi darah pada kulit, seperti di bagian pipi, dahi, dan dagu, jadi lebih lancar.
Kelebihannya Dibandingkan Sheet Mask
Dalam memilih perawatan wajah, tentu kamu mempertimbangkan berbagai aspek. CSM ini dinilai lebih baik dibandingkan perawatan menggunakan sheet mask. Mengapa?
Pertama, risiko ketidakcocokan rendah karena teknik CSM menggunakan produk toner atau essence yang biasa dipakai sehari-hari. Berbeda dengan sheet mask yang harus selalu diperhatikan komponen penyusunnya.
Kedua, perawatan bisa diarahkan langsung pada area yang bermasalah saja. Dengan memakai kapas, kamu dapat mengaplikasikan skincare pada area yang membutuhkan hidrasi.
Ketiga, kamu akan lebih hemat. Hal ini karena harga sheet mask yang relatif mahal untuk sekali pakai, sementara CSM hanya bermodalkan toner atau essence dan kapas. Keempat, dapat meminimalisasi sampah. Berbeda dengan sheet mask yang menghasilkan sampah lebih banyak karena hanya digunakan sekali dan mempunyai bungkus tambahan.
Langkah Melakukan Metode Chizu Saeki
Dalam buku “The Japanese Skincare Revolution,” Saeki menulis berbagai cara memperoleh kulit cantik yang sehat di segala usia. Bagaimana langkah-langkah melakukan metode ini?
Pertama, bersihkan wajah terlebih dahulu. Ambil beberapa kapas, kemudian rendam ke dalam air. Tekan kapas dengan lembut guna menghilangkan kelebihan air. Setelah itu, pisahkan kapas tadi menjadi bagian yang lebih tipis. Tetesi kapas dengan produk skincare yang akan diaplikasikan. Skincare ini dapat berupa toner atau essence yang merupakan produk untuk menghidrasi kulit.
Setelah kapas ditetesi, letakkan kapas di kulit seperti masker wajah. Biarkan kapas menempel di wajah selama tiga menit. Setelah selesai, lepaskan kapas tersebut dan lanjutkan dengan pemakaian skincare seperti biasanya. Kamu dapat menggunakan serum, kemudian pelembab, ataupun langsung pakai pelembab.
Tips Melakukan Chizu Saeki Method
Media utama dalam melakukan perawatan ini adalah kapas dan skincare yang menghidrasi kulit. Supaya memperoleh perawatan optimal, Sahabat Sehat perlu mengetahui cara yang baik dan benar.
Pertama, pilihlah produk skincare (toner dan essence) dengan bahan yang aman dan tidak mengiritasi kulit. Hindari produk yang bahannya berpotensi mengiritasi kulit, seperti exfoliant dan alkohol. Kedua, memakai kapas tipis dan tidak banyak menyerap produk. Kamu bisa membagi kapas dalam beberapa bagian agar diperoleh bagian yang lebih tipis. Meskipun demikian, jangan terlalu tipis agar kapas tersebut tidak akan rusak atau robek ketika direndam atau dibasahi.
Kecantikan kulit wanita Jepang memang tidak bisa dibohongi. Kulitnya yang bersih dan terawat berasal dari perawatan yang tepat, salah satunya menggunakan cara yang dipelopori oleh Chizu Saeki. Sahabat Sehat dapat menerapkannya secara rutin untuk memperoleh kesehatan dan kecantikan kulit impian. Tentunya, imbangi perawatan kulit dengan pola hidup sehat, ya. Jangan lupa mengonsumsi makanan bergizi seimbang, tidur cukup, olahraga rutin, dan minum air putih yang cukup.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
