Hati-hati, Overwork Bisa Tingkatkan Risiko Stroke

Sahabat Sehat, kira-kira berapa waktu kamu bekerja tiap minggunya? Apakah sudah ideal, atau mungkin ada yang menambah jam kerja lembur demi mengejar deadline. Tapi, tahukah kamu kalau bekerja berlebihan atau yang biasa dikenal dengan istilah overwork bisa sangat berisiko bagi kesehatan? Salah satunya, bisa memicu terjadinya stroke, loh!

risiko kesehatan overworked
Foto: Pexels.com

Overwork dan stroke

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of American Heart Association menemukan bahwa bekerja 10 jam atau lebih dalam sehari selama 50 hari saja per tahun, sudah bisa meningkatkan risiko stroke hingga 29%. Lebih lanjut lagi, kalau kamu melakukannya selama 10 tahun, maka risiko kamu akan mengidap stroke bisa meningkat hingga 45%!

Menariknya, studi ini juga menemukan bahwa pekerja kantoran dengan jabatan yang lebih rendah dan usia dibawah 50 tahun memiliki risiko stroke yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki posisi yang lebih tinggi atau bekerja di luar ruangan, seperti CEO, manajer, dan petani.

Kok bisa?

Intinya adalah partisipan yang memiliki kondisi atau sistem kerja yang buruk memiliki risiko stroke yang tinggi. Para peneliti mengambil kesimpulan bahwa bekerja terlalu lama bisa membuat seseorang lebih rentan mengalami stress dan menyebabkan stroke, hal ini akan diperparah dengan pola hidup yang tidak sehat.

Tingkat stress yang tinggi bisa memicu tubuh untuk memproduksi lebih banyak hormon stress yang bisa meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan kerja jantung. Selain waktu kerja, beban kerja yang terlalu banyak, serta ekspektasi dan intensitas kerja yang berlebih juga disinyalir menjadi pemicu seseorang mengalami peningkatan kadar hormon stress.

 

WHO juga mempublikasikan hasil risetnya yang menemukan bahwa bekerja selama 55 jam atau lebih per minggu bisa meningkatkan risiko meninggal karena stroke hingga 35%. Hayo, coba sekarang hitung berapa waktu kerja Sahabat Sehat setiap minggunya. Selain itu, WHO juga memperingatkan banyak orang yang menjadi bekerja lebih lama karena harus bekerja di rumah selama masa pandemi COVID-19.

Ada tips buat menghindarinya?

Solusi utamanya tentu dengan membatasi jam kerja, tapi solusi ini tidak selalu realistis. Jadi, alternatif lainnya adalah dengan menyeimbangkan dan melawan stress yang muncul karena pekerjaan ini. Di bawah adalah beberapa trik yang bisa kamu coba.

olahraga dan meditasi untuk atasi stress
Foto: Pexels.com

Meditasi

Melakukan meditasi selama 20 menit sehari. Ini bisa dilakukan selama waktu kerja maupun sebelum atau setelah bekerja. Meditasi bisa membantu kamu untuk mengelola stress, sehingga mampu berpikir dan bertindak lebih tenang. Denagn begitu, kadar stress bisa terkendali.

 

Tidur cukup dan olahraga

Rutin berolahraga bisa menjaga tubuh tetap sehat, produktif, dan bahagia, sehingga menurunkan risiko stress. Pekerja yang tidak tidur antara 7-9 jam per hari umumnya akan lebih gelisah dan stress ketika bekerja, ini bisa memicu banyak permasalahan kesehatan, termasuk stroke.

Konsumsi gizi seimbang dan rutin cek kesehatan

Nah, terakhir namun ngga kalah penting, mengonsumsi pangan bergizi seimbang juga perlu dibiasakan supaya tubuh mendapat asupan yang cukup untuk bisa produktif. Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin juga sangan disarankan supaya kamu bisa tanggap untuk melakukan tindak penanganan bila dibutuhkan.

Sahabat Sehat, sekarang sudah tau kan bahayanya bekerja berlebihan? Ayo, mulai sekarang terapkan time management yang baik saat bekerja supaya ngga overwork. Salam sehat!

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

Referensi

CNBC. 2019. Working long hours for a decade can increase stroke risk by 45%—here’s what can help. https://www.cnbc.com/2019/07/03/long-work-hours-could-increase-stroke-risk-heres-what-can-help.html#:~:text=And%20working%2010%20hours%20or,a%20stroke%20up%20to%2045%25. Diakses pada 30 Oktober 2022

Everyday Health. 2019. Long Work Hours Can Increase Your Stroke Risk. https://www.everydayhealth.com/stroke/working-long-hours-increases-your-risk-stroke-study-says/. Diakses pada 30 Oktober 2022

People Management. 2021. Working excessive hours increases risk of stroke and heart attack, WHO says. https://www.peoplemanagement.co.uk/article/1747205/working-excessive-hours-increases-risk-of-stroke-and-heart-attack. Diakses pada 30 Oktober 2022

Fadel M, Sembajwe G, Gagliardi D, Pico F, Li J, Ozguler A, Siegrist J, Evanoff BA, Baer M, Tsutsumi A, Iavicoli S, Leclerc A, Roquelaure Y, Descatha A. Association Between Reported Long Working Hours and History of Stroke in the CONSTANCES Cohort. Stroke. 2019 Jul;50(7):1879-1882. doi: 10.1161/STROKEAHA.119.025454. Epub 2019 Jun 20. PMID: 31216962.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.