Gangguan kesehatan persendian bukan saja dialami lansia, melainkan bisa dialami siapa saja. Banyak faktor penyebab nyeri sendi yang salah satunya adalah peradangan. Radang sendi (arthritis) bisa diatasi dengan menggunakan beberapa bahan alami berikut, mulai dari minuman sampai aromaterapi.
Teh Hijau
Green tea atau teh hijau sudah populer sebagai minuman herbal. Teh hijau ini punya beragam khasiat, termasuk meredakan nyeri pada persendian. Kandungan polifenol yang bernama epigallocatechin 3-gallate (EGCG) di dalamnya bersifat antiradang dan antioksidan. Mengonsumsinya diyakini dapat bermanfaat untuk melindungi sendi, tulang rawan, dan tulang dari kerusakan. Supaya manfaatnya optimal, kamu bisa minum teh hijau sebanyak 3-4 kali sehari dalam kondisi hangat.
Kunyit
Kunyit memiliki kandungan kurkumin yang bersifat antiradang, sehingga mampu mengurangi rasa nyeri, kaku, dan pembengkakan sendi karena peradangan. Kurkumin ini menghambat sitokin dan enzim pemicu pembengkakan lainnya, termasuk COX-2 dan 5-LOX. Meskipun demikian, disarankan hanya mengonsumsi secukupnya, karena jika konsumsinya melebihi 500 mg dalam dua kali sehari bisa menyebabkan sakit perut dan membuat darah semakin encer.
Jahe
Jahe juga sudah dikenal sebagai obat alami yang bisa dinikmati dalam bentuk minuman herbal. Berdasarkan Arthritis Foundation, jahe dengan dosis harian sebanyak 500-1000 mg mampu mengurangi rasa nyeri pada osteoarthritis di area lutut dan pinggul. Bahan alami ini bersifat antiinflamasi yang mirip dengan obat rematik atau rheumatoid arthritis yaitu COX-2 inhibitor dan ibuprofen.
Kayu Putih
Tanaman ini punya beragam khasiat dan sudah digunakan sehari-hari untuk mengatasi gigitan serangga, menghangatkan tubuh, dan mengatasi pegal. Ternyata, kayu putih bisa juga mengobati nyeri sendi karena kandungan tanin dalam daun kayu putih yang mengurangi rasa sakit dan pembengkakan sendi. Kamu bisa mencampurkan 15 tetes minyak kayu putih dan 2 sdm minyak netral lain, seperti minyak almond, dan gunakan campuran minyak tersebut sebagai aromaterapi.
Kayu Manis
Beberapa studi ilmiah menunjukkan manfaat kayu manis untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan sendi pada rheumatoid arthritis bila dikonsumsi dengan teratur. Hal ini karena kayu manis mengandung antioksidan yang menghambat kerusakan sel akibat radikal bebas dan meredakan peradangan. Terapi bubuk kayu manis satu kali sehari selama 15-20 menit secara berulang selama tujuh hari bisa menurunkan nyeri sendi secara efektif.
Lidah Buaya
National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH) menyatakan bahwa lidah buaya aman digunakan sebagai obat herbal radang sendi. Cara pemakaiannya terbilang mudah karena kamu hanya perlu memotong batangnya dan membersihkannya. Setelah itu, kamu ambil gelnya dan oleskan pada area sendi yang terasa sakit. Diamkan dalam beberapa saat sampai rasa nyeri berkurang.
Ekstrak Nanas
Ternyata ekstrak nanas juga mampu mengatasi arthritis. Dari sisi kesehatan, nanas bermanfaat sebagai obat tradisional pereda nyeri karena radang sendi. Nanas mengandung bromelain yang berfungsi mengurangi nyeri dan pembengkakan karena radang sendi. Sahabat Sehat bisa mengonsumsi nanas secara langsung atau mengonsumsi suplemen dengan dosis 500-2000 mg. Meskipun demikian, kamu yang punya alergi nanas harus menghindarinya.
Penggunaan obat alami tersebut ngga boleh berlebihan ya, Sahabat Sehat. Jika sedang mengonsumsi obat medis atau punya kondisi medis tertentu, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP