Sahabat Sehat yang tengah berlibur tentu terpikir untuk menjadikan traveling sebagai salah satu pilihan menikmati liburan. Setiap orang memiliki kesempatan untuk menikmati berbagai destinasi wisata di dunia, termasuk para penyandang diabetes atau disebut diabetesi. Diabetesi tentu bisa menikmati bepergian, namun perlu mewaspadai beberapa hal melalui perencanaan dan persiapan yang tepat.
7 Hal yang Perlu Dipersiapkan Diabetesi Saat Traveling
Lakukan konsultasi dengan dokter dan dietisien tentang rencana bepergian kamu
Hal yang dapat dikonsultasikan, seperti kebiasaan yang berkaitan dengan diabetes yang perlu disesuaikan ketika bepergian. Terutama bila destinasi yang akan dikunjungi memiliki perbedaan zona waktu yang berbeda jauh dengan Indonesia. Diabetesi juga dapat meningkatkan pengetahuannya terkait kesehatan yang berkaitan dengan rencana bepergian telah disusun.
Bawa berkas dan catatan kesehatan
Diabetesi perlu melakukan review pada ketentuan-ketentuan asuransi milikmu ketika akan bepergian, khususnya mengenai hal-hal yang didapatkan ketika kamu sakit atau terluka saat bepergian. Bawa juga catatan vaksinasi dan catatan kesehatanmu.
Pahami makanan khas di destinasi wisata yang akan dikunjungi dengan berkonsultasi dengan dietisien
Dengan menyusun daftar makanan khas destinasi tersebut dan mengkonsultasikannya dengan dietisien, para diabetesi akan mampu menikmati kuliner pada setiap destinasi, tanpa perlu khawatir dengan lonjakan kadar gula darah yang tidak terprediksi.
Membawa pakaian dan sepatu yang biasa digunakan untuk olahraga
Diabetesi diharapkan mampu menyediakan waktu untuk berolahraga, misalnya saat menginap di hotel, diabetesi dapat memanfaatkan fitness center untuk berolahraga. Olahraga dapat dilakukan di pagi hari sebelum mengawali kegiatan berwisata. Dengan berolahraga, diabetesi akan tetap bugar selama berwisata.
Susun daftar fasilitas kesehatan di destinasi yang akan dikunjungi
Diabetesi perlu menyusun daftar rumah sakit, klinik hingga apotek di tempat yang akan di kunjungi dan melakukan pengecekan terhadap ketersediaan jenis obat di wilayah tersebut atau alternatif obat yang tersedia dan sesuai untuk digunakan para diabetesi.
Bawa obat-obat yang rutin dikonsumsi dan resep asli dari dokter
Diabetesi perlu memastikan bahwa resep yang kamu bawa saat bepergian tidak kadaluarsa selama jangka waktu tersebut. Ketersediaan obat juga perlu disesuaikan dengan durasi waktu perjalanan. Selain obat, Sahabt Sehat juga bisa membawa peralatan medis yang sekiranya dibutuhkan. Kunjungi website atau hubungi pabrik alat yang kamu gunakan untuk mencari tahu lebih lanjut terkait alat tersebut ketika digunakan pada saat berpergian.
Sahabat Sehat dengan diabetes juga perlu menyusun persiapan yang tepat berdasarkan tipe transportasi yang akan digunakan saat bepergian.
Hal yang Perlu Diwaspadai Berdasarkan Jalur Bepergiannya
Foto: Unsplash
Jalur Udara
Diabetesi wajib memperhatikan waktu tiba di bandara lebih cepat dari waktu keberangkatan untuk mencegah keterlambatan akibat peristiwa yang menuntut durasi waktu lebih lama karena penggunaan alat-alat yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Siapkan surat dari dokter untuk alat dan obat-obat diabetes yang dibawa selama bepergian dan sampaikan pada staf keamanan. Diabetesi perlu memperhatikan bahwa alat seperti insulin pump dan Continuous glucose monitors (CGM) tidak bisa terpapar dengan mesin X-Ray di bandara maka minta petugas untuk melakukan pengecekan secara manual.
Jalur Darat
Diabetesi perlu mengecek kadar gula darah saat akan menyetir dengan jarak yang jauh berdurasi di atas 1 jam. Apabila berada di bawah 90, maka diabetesi berisiko mengalami hipoglikemia (penurunan kadar gula darah di bawah normal) dengan gejala lemah, lesu, pandangan kabur dan pusing yang dapat membahayakan selama perjalanan sehingga harus ditangani terlebih dahulu. Berhenti menyetir apabila menyadari tanda dan gejala rendahnya kadar gula diabetesi. Lanjutkan perjalanan ketika gula darah telah telah mencapai 90. Bawa juga perlengkapan tes untuk kadar gula darah serta camilan setiap berkendara. Istirahatlah dengan keluar dari kendaraan serta meregangkan seluruh tubuh.
Jalur Perairan
Diabetesi perlu memastikan kehadiran staf medis yang bertugas dan menyampaikan terkait keperluan yang dibutuhkan oleh diabetesi. Jangan lupa untuk tetap terhidrasi apabila banyak berada di luar ruangan.
Sahabat Sehat, itulah beberapa hal yang perlu diwaspadai diabetes selama bepergian. Perlu diingat juga, selama bepergian perlu untuk tetap terhidrasi dan memonitor gula darah. Semoga bermanfaat, ya!
Ditulis Oleh:
Jovanka Adina, S.Gz
Penulis berasal dari Tangerang Selatan, Banten. Penulis merupakan lulusan S-1 Ilmu Gizi di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta dan saat ini sedang menempuh Pendidikan Profesi Dietisien di IPB University.
