Perhatikan Ini Dulu Sebelum Kamu Coba Diet Militer!

Halo Teman Sehat! Sekarang ini, tren penurunan berat badan memang lagi nge-hits banget. Banyak yang ekstrem, namun ada juga yang normal. Nah, salah satunya tren penurunan berat badan yang lagi nge-hits sekarang ini adalah Diet Militer, Teman Sehat! Sebenernya apa sih Diet Militer itu? Dan, baik ngga sih buat kesehatan badanmu? Yuk, simak dulu ulasannya di sini!

Menurunkan berat badan butuh usaha dan komitmen keras buat melakukannya. Olahraga teratur, makan makanan bergizi seimbang serta membatasi penggunaan GGL (Gula, Garam dan Lemak) bagi sebagian orang itu bukan hal yang ngga mudah, Teman Sehat! Ditambah lagi, bagi mereka yang sibuk dan malas buat olahraga. Berbagai cara instan coba dilakukan buat menurunkan berat badannya!

Apa sih Diet Militer itu?

Diet militer adalah salah satu tren penurunan berat badan yang cukup popular saat ini. Tentunya, bukan diet untuk kaum militer, ya Teman Sehat! Ini adalah bentuk diet yang terdiri atas 2 fase per minggunya yakni 3 hari pertama dan sisa 4 hari berikutnya dalam seminggu. Pada saat 3 hari pertama, kamu dianjurkan buat mengonsumsi pangan dengan kalori berkisar diantara 1000-1400 kalori per harinya.

Lalu, 4 hari berikutnya, kamu ngga dibatasi seperti 3 hari pertama namun harus tetap menjaga kebiasaan makan sehat dengan kalori maksimal berkisar 1500 kalori. Hal ini bisa diulang beberapa kali sampai mencapai berat badan yang ideal.

Rendahnya kalori yang dikonsumsi mampu membuat tubuh kekurangan energyisehingga mendorong terjadinya pembakaran lemak sebagai energi. Hal inilah yang dinilai mampu mendorong terjadinya penurunan berat badan.

Selain itu, pembatasan kalori yang begitu rendah secara periodik itu bisa meningkatkan sensitifitas insulin sehingga zat gizi yang diasup masuk ke dalam otot dan sel hati, bukan menjadi cadangan sel lemak.

Apa yang Membuat Diet Militer Begitu Populer?

Ada beberapa hal yang membuat diet militer begitu popular, Teman Sehat! Yap, diet militer yang dikenal bisa menurunkan berat badan lebih cepat memang cukup menarik bagi mereka yang punya berat badan berlebih, Teman Sehat. Selain itu, jenis makanan yang ngga jauh berbeda menjadikan diet ini mudah diterapkan, hanya saja memerlukan pembatasan kalori yang begitu rendah.

Diet Militer Baik Ngga Sih?

Teman Sehat, sebelum kamu menerapkan diet ini, penting juga kamu ketahui berapa jumlah kalori yang seharusnya kamu penuhi buat menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, sebaiknya pembatasan kalori dilakukan secara bertahap atau ngga langsung menerapkan diet ini. Penurunan berat badan bisa dilakukan dengan menurunkan kalori sebesar 300-500 kkal secara bertahap, Teman Sehat.

Penurunan berat badan secara bertahap dengan tetap menerapkan Pedoman Gizi Seimbang justru bisa membuat tubuh kamu lebih mudah beradaptasi dan ngga beresiko besar mengalami efek yoyo.

Ya, efek yoyo bisa terjadi ketika kamu menerapkan diet ekstrem dengan membatasi kalori serendah-rendahnya secara tiba tiba sampai kamu mengalami penurunan berat badan secara drastic dalam waktu yang singkat. Padahal, penurunan berat badan secara drastic dalam waktu singkat justru bisa meningkatkan berat badan kamu kembali melebihi berat badan kamu semula, loh.

Jadi, sebaiknya, capailah berat badan ideal dengan berolahraga sekitar 150 menit per minggunya, makan makanan sesuai Pedoman Gizi Seimbang termasuk membatasi penggunaan gula, garam, dan lemak, Teman Sehat!

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.