Halo Teman Sehat! Kamu pasti udah tau kan kalau kemampuan kognitif seseorang akan menurun seiring bertambahnya usia?
Pertahanan fungsi kognitif sejak dini akan menurunkan risiko kepikunan yang sering terjadi saat tua. Nah, gimana caranya menjaga kemampuan kognitif? Berikut ini adalah berbagai zat gizi dan sumber pangan yang dapat pertahankan fungsi kognitif kita. Yuk simak!
1. Beta-karoten
Beta-karoten merupakan provitamin A yang mampu pertahankan fungsi kognitif. Beta-karoten dapat ditemukan pada buah atau sayur yang berwarna kuning, orange, atau kemerahan seperti buah tomat, wortel, ubi kuning, nanas, papaya.
2. Omega-3
Omega-3 berperan dalam perbaikan penurunan kognitif pada lansia. Perbaikan kognitif dalam kasus trauma dan luka otak ditemukan pada berbagai penelitian. Sumber makanan yang banyak mengandung omega-3 adalah ikan, flax seeds, udang, kiwi, kacang walnut.
3. Curcumin
Curcumin mampu memperbaiki penurunan kognitif pada tikus yang mengalami Alzheimer dan luka otak. Curcumin dapat ditemukan pada kunyit.
4. Vitamin B
Suplementasi dengan vitamin B6, vitamin B12 atau folat memiliki pengaruh positif terhadap fungsi memori pada wanita semua umur. Sumber makanan yang banyak mengandung vitamin B adalah serealia dan kacang-kacangan.
5. Vitamin D
Vitamin D merupakan vitamin larut lemak dan dapat ditemukan pada hati ikan, ikan yang berlemak, jamur, produk berfortifikasi, susu sapi, susu kedelai dan serealia. Tapi, sebenernya, dengan rajin berjemur di bawah sinar matahari pagi sebelum pukul 9, tubuh bisa menghasilkan vitamin D sendiri loh! Yuk, berjemur pagi-pagi!
6. Kombinasi Vitamin C, E, dan beta-karoten
Kombinasi ini akan memperbaiki fungsi kognitif setelah mengalami luka atau menurunkan risiko penurunan fungsi kognitif pada usia tua. Vitamin C dapat ditemukan pada buah-buahan sitrus seperti jeruk, beberapa sayur dan buah, hati kerbau dan sapi. Vitamin E dapat ditemukan pada alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun dan minyak kelapa, bayam, minyak sayur, dan biji gandum.
7. Kalsium, Zink, dan Selenium
Ketiga zat gizi ini berperan dalam percepatan fungsi kognitif saat tua, dan menurunkan risiko penurunan fungsi kognitif. Zat gizi ini dapat ditemukan pada susu, kerang-kerangan, buncis, kacang almond, tepung terigu, biji bunga matahari, sereal, daging, ikan, dan telur.
Konsumsi zat gizi ini baik dilakukan bersamaan dengan penerapan gizi seimbang yang melibatkan anekaragam makanan.
Jadi, sangat mudah kan untuk menerapkan pola hidup yang baik untuk pertahankan kemampuan kognitif kamu? (agt&don)
