Ciki Ngebul, Amankah Nitrogen Cair pada Makanan?

Sahabat Sehat, baru-baru ini beredar kabar bahwa seorang anak mengalami kebocoran lambung akibat mengonsumsi ‘ciki ngebul’. Diduga hal ini terjadi karena adanya penambahan nitrogen cair pada jajanan tersebut. Kenapa hal ini bisa terjadi? Yuk, simak info berikut!

ciki ngebul nitrogen cair
Foto: Pexels.com

Nitrogen cair pada makanan

Nitrogen cair (LN2) adalah nitrogen dalam fase cair bersuhu sangat rendah dan memiliki titik didih mendekati -196˚C dalam tekanan 1 atmosfer. Biasanya cairan ini digunakan sebagai pendingin atau pembeku.

Sebenarnya penggunaan nitrogen cair dalam pengolahan makanan bukanlah hal baru. Cairan ini umumnya dimanfaatkan untuk membekukan makanan secara cepat, seperti dalam pembekuan sayur dan buah segar. Bahkan, penggunaannya diklaim lebih efisien dibandingkan pembekuan secara manual.

Sayangnya, beberapa pedagang justru menggunakannya untuk memberikan pertunjukkan efek “berasap” pada makanan yang akan disajikan. Efek “berasap” ini muncul ketika cairan nitrogen yang sangat dingin bersentuhan dengan benda yang memiliki suhu di atas titik didihnya. Fenomena yang dikenal dengan sebutan Efek Leidenfrost ini pun menjadi daya tarik tersendiri hingga mampu memikat pembeli, khususnya anak-anak.

Meskipun jajanan ini bisa ditemukan secara bebas di pasaran, keamanannya pun masih menjadi tanda tanya bagi sebagian orang. Terlebih, jajanan dengan tambahan nitrogen cair ini telah “memakan” korban. Jadi sebenarnya aman ngga sih buat dikonsumsi?

Bisa sebabkan kebocoran lambung?

Dikutip dari laman BBC News Indonesia, hingga tanggal 12 Januari 2023, tercatat sudah ada 10 orang anak yang mengalami keracunan nitrogen, setelah mengonsumsi ‘ciki ngebul’. Satu diantaranya bahkan mengalami gejala cukup berat hingga perlu dioperasi.

Suhunya yang terlampau dingin membuat nitrogen cair ngga disarankan untuk ditambahkan pada makanan siap saji. Jangankan untuk dikonsumsi, bersentuhan dengan cairan ini saja bisa menyebabkan efek terbakar pada kulit. Bayangkan bila cairan ini terkonsumsi, tentu bukan hal yang mustahil akan menyebabkan luka serius pada bagian saluran cerna, termasuk lambung.

United States’ Food and Drug Administration (FDA) juga telah menyarankan untuk ngga mengonsumsi es krim yang dibuat dengan cairan nitrogen. Lagi-lagi karena suhunya yang sangat dingin sehingga bisa sangat berisiko bila tertelan. Kementerian Kesehatan juga telah mengeluarkan surat edaran Nomor KL.02.02/C/90/2023 untuk menghimbau pedagang keliling supaya ngga menggunakan nitrogen cair pada pangan siap saji.

keamanan penggunaan nitrogen cair
Foto: Pexels.com

Tapi, apakah masih boleh digunakan pada makanan?

Meskipun cukup berisiko, hingga saat ini belum ada larangan terkait penggunaan nitrogen cair pada makanan dan masih perlu dilakukan peninjauan lebih lanjut mengenai hal ini. Meskipun begitu, Kemenkes telah mengimbau penggunaannya harus berada di bawah pengawasan dinas kesehatan setempat. Pedagang juga diharapkan telah paham betul mengenai penggunaan nitrogen cair dan menerapkan standar keamanan yang telah ditetapkan.

Selain untuk pedagang, BPOM juga telah memberikan sedikit arahan bagi konsumen jika ingin mengonsumsi makanan yang diberi tambahan nitrogen cair. Dikutip dari wawancara dengan BBC News Indonesia, Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM menyatakan bahwa, produk perlu didiamkan sesaat setelah diberi nitrogen cair dan baru aman dikonsumsi ketika uap telah menghilang sepenuhnya.

Itulah sedikit informasi berkaitan dengan nitrogen cair pada makanan. Semoga bermanfaat ya, Sahabat Sehat!

Referensi

Yale Environmental Health and Safety. Liquid Nitrogen Ice Cream Safety.  https://ehs.yale.edu/sites/default/files/files/liquid-nitrogen-ice-cream.pdf. [Diakses pada 13 Januari 2023]

FDA. 2017. Liquid Nitrogen and Dry Ice in the Food Code. https://www.fda.gov/media/117281/download [Diakses pada 13 Januari 2023]

BBC News Indonesia. Viral ‘ciki ngebul’: Amankah nitrogen cair pada makanan? https://www.bbc.com/indonesia/articles/c1w036yd323o [Diakses pada 13 Januari 2023]

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.