Mengenal Pule, Keju Termahal di Dunia

Tahukah Sahabat Sehat jenis keju termahal di dunia? Jawabannya adalah keju pule. Keju ini mahal karena bahan pembuatannya langka. Jadi, tak heran jika keju ini bisa disebut sebagai barang mewah dan bukan bahan pangan yang dijual umum di pasaran.

Meskipun keju ini populer di beberapa negara, tapi sulit untuk menjumpai keju ini karena pembuatannya pun hanya berdasarkan pemesanan saja. Harga keju pule adalah yang paling mahal dari jenis keju lainnya, harganya bisa sampai belasan juta rupiah per kilogram. 

keju pule
Foto: Unsplash.com

Pule, Keju Termahal di Dunia dari Susu Keledai

Jika biasanya keju terbuat dari susu sapi atau kambing, keju pule terbuat dari susu keledai. Keledai ini pun bukan sembarang keledai, tetapi hanya susu yang diperah dari 100 keledai yang ada di Balkan, Cagar Alam Zasavica, Serbia. 

Butuh sekitar 25 liter susu keledai untuk membuat 1 kilogram keju pule. Sementara itu, keju lain, seperti cheddar hanya butuh sekitar 9 liter susu segar untuk membuat 1 kilogram keju. Oleh karena itu, produksi susu hanya skala kecil dan harga 1 kilogram keju Pule dibandrol hingga 1000 euro atau setara dengan 16,5 juta rupiah. 

Karakteristik Keju Pule

Keju pule tidak memiliki kasein cukup dan protein whey tinggi sehingga menghambat koagulasi atau pembentukan keju. Oleh karena itu, bentuknya akan tampak semi padat dan pembuatannya mengkombinasikan susu keledai dan susu kambing, masing masing 60:40%. Tekstur keju pule lembut dan warnanya putih. 

Sementara itu, menurut Dangler, E rasa keju pule mirip dengan keju manchego khas Spanyol yang punya rasa khas, tapi lebih gurih. Keju termahal di dunia ini termasuk ripened chesse atau keju yang bisa dikonsumsi setelah pematangan. Menurut Harris. M, setelah pembentukan butuh sekitar satu bulan untuk keju pule siap digunakan. 

susu kambing
Foto: Pexels.com

Studi Ilmiah Seputar Keju Pule

Sebenarnya daging atau susu dari keledai sendiri jarang dikonsumsi masyarakat. Namun, dalam buku yang berjudul “Cheese For Dummies”, Skinner, Miller dan Magazine menyebutkan bahwa perempuan Italia menggunakan susu keledai menjadi alternatif pengganti susu sapi untuk anak-anak yang alergi susu sapi. 

Susu keledai yang merupakan bahan utama keju pule juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat Yunani, Mesir Kuno, dan Romawi. Selain itu, susu keledai, memberikan manfaat antimikroba. Hal tersebut sejalan dengan hasil studi yang dimuat dalam Faculty Of AgricultureHasil studi memaparkan adanya fungsi antimikroba dari lisozim dan laktoferin yang tinggi dari susu keledai. Namun, Martini dalam International Journal of Equine Science, menyampaikan sisi lain lisozim yang ternyata merupakan alergen utama susu keledai. 

Sementara ini, penelitian seputar susu keledai dan keju pule masih terus dikembangkan. Begitu pula analisis kandungan gizi keju pule masih terbatas, yaitu rendah lemak dan protein, serta tinggi laktosa. Namun, yang pasti adalah keju pule masih menempati posisi pertama sebagai keju termahal di dunia. 

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

Referensi

Dangler, E. 2014. Pule Party: The World’s Expensive Chesse. Culturechessemag. https://culturecheesemag.com/cheese-bites/pule-party-worlds-expensive-cheese/#:~:text=Cheese%20enthusiasts%20and%20foodies%20from,a%20deeper%20and%20richer%20flavor. Diakses 28 Juli 2023. 

Harris, M. 2023. The Expensive Serbian Cheese That’s Made With Donkey Milk. Tasting Table. https://www.tastingtable.com/1185502/the-expensive-serbian-cheese-thats-made-with-donkey-milk/#:~:text=After%20the%20cheese%20has%20been,on%20average%2C%20%24600%20per%20pound. Diakses 28 Juli 2023. 

Martini M, Swiontek K, Antonicelli L, Garritani MS, Bilò MB, Mistrello G, Amato S, Revets D, Ollert M, Morisset M, Hilger C (2018) Lysozyme, a new allergen in donkey’s milk. Clin Exp Allergy (in press). https://doi.org/10.1111/cea.13232. Diakses 28 Juli 2023.

Magazine, C., Miller, L., Skinner, T. (2012). Cheese For Dummies. Britania Raya: Wiley. https://books.google.co.id/books?id=tRdj4Slk2_QC&pg=PA334&dq=pule+cheese&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&ovdme=1&sa=X&ved=2ahUKEwiy86zrnLCAAxW6-DgGHUzND9AQ6AF6BAgJEAM#v=onepage&q=pule%20cheese&f=false. Diakses 28 Juli 2023. 

Milat, E. (2022). Fermentirana mlijeka magarice (Doctoral dissertation, University of Zagreb. Faculty of Agriculture. Department of Dairy Science).  https://repozitorij.agr.unizg.hr/en/islandora/object/agr:2586. Diakses 28 Juli 2023. 

Pimentel, F., Paiva, S., Dias, L. T., Pimentel, D., & McManus, C. (2023). Donkeys in Brazil: Bibliometric Mapping and Breed Information: Bibliographic Mapping for Brazilian Donkeys. International Journal of Equine Science, 2(1), 34-46. https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:J0vqZq0c_WAJ:scholar.google.com/+pule+cheese&hl=id&as_sdt=0,5&as_ylo=2019. Diakses 28 Juli 2023.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.