Teman Sehat, kalian pasti pernah menyaksikan atlet olahraga mengonsumsi minuman segar saat sedang break. Minuman tersebut merupakan sport drink yang dipercaya mampu meningkatkan performa saat olahraga. Lalu apakah masyarakat umum yang bukan atlet juga membutuhkan sport drink untuk meningkatkan performa aktivitas sehari-hari? Daripada penasaran, yuk simak penjelasannya di sini!
Pengertian
Sports drink merupakan minuman yang berbahan dasar tak hanya air, tetapi juga zat lain seperti karbohidrat dan elektrolit. Secara umum, sports drink mengandung karbohidrat sekitar 6-8 %. Karbohidrat yang digunakan biasanya berbentuk gula seperti glukosa, sukrosa, dan fruktosa. Elektrolit yang terdapat dalam sport drink diantaranya kalium dan natrium.
Sports drink diketahui bisa menggantikan air dan elektrolit yang hilang ketika berolahraga, terutama olah raga dengan durasi yang panjang. Selain itu, kandungan karbohidrat pada sports drink mampu mencegah tubuh kehabisan glikogen. Glikogen merupakan cadangan karbohidrat yang digunakan sebagai sumber tenaga ketika berolahraga saat tubuh kehabisan energi.
Sports drink dan pengaruhnya
Beberapa studi telah meneliti tentang efek minuman karbohidrat seperti sports drink pada responden yang melakukan olahraga secara terus menerus selama 1- 4 jam. Hasilnya menunjukkan bahwa, terjadi peningkatan performa saat mengonsumsi sport drink.
Penelitian lain menunjukkan bahwa mengonsumsi sports drink bisa mengurangi kelelahan dan meningkatkan performa pemain olahraga seperti sepak bola dan rugby. Peningkatan performa ini berdasarkan fakta bahwa sports drink mampu menyediakan kebutuhan karbohidrat untuk menambah energi.
Selain itu sports drink juga diketahui memiliki rasa yang lebih enak dibandingkan dengan air putih biasa. Hal inilah yang menyebabkan atlet menjadi minum lebih banyak cairan dan mengurangi risiko dehidrasi.
Sport drink memang bermanfaat bagi atlet yang melakukan olahraga dengan durasi lama atau intens. Namun, jika kamu hanya melakukan olahraga level ringan hingga sedang, seperti jalan kaki atau jogging, kamu mungkin ngga memerlukan konsumsi sports drink. Begitu pula, jika hanya melakukan latihan beban. Meskipun menghabiskan lebih dari satu jam di gym atau tempat latihan lain, latihan beban ngga mengurangi cadangan karbohidrat tubuh kita sebanyak ketika latihan daya tahan.
Nah, sekarang Teman Sehat sudah tahu kan tentang serba-serbi sport drink dan pengaruhnya ketika dikonsumsi. Jangan lupa untuk tetap rutin berolahraga dan konsumsi air putih yang cukup agar terhindar dari dehidrasi. Share informasi bermanfaat ini ke orang-orang di sekitar kamu, ya!
Editor & Proofreader: Mega Kurniawati, SGz
