Halo Sahabat Sehat! Pernahkah kamu mendengar tentang decluttering? Yap, singkatnya decluttering adalah kegiatan merapikan area kamu beraktivitas. Bisa kamar, dapur, rumah, bahkan ruang kerja.
Nah, untuk kamu yang mau lebih tahu mengenai decluttering secara lengkap silakan klik di sini, ya! Melalui artikel tersebut, kamu bisa mengetahui apa itu decluttering dan manfaat kesehatannya loh!
Tapi, gimana ya cara melakukan decluttering? Terkadang untuk memulai aktivitas decluttering, seseorang terlalu lama memikirkan bagaimana memulainya. So, kamu bisa baca tips decluttering di bawah ini supaya aktivitas kamu bisa berjalan dengan baik.

Menentukan jadwal dan konsisten
Aktivitas decluttering terkadang menyita waktu lebih banyak dari yang kamu duga. Oleh sebab itu, kamu perlu mengatur jadwal supaya aktivitas decluttering kamu ngga tergesa-gesa dan terhenti di tengah waktu.
Jika kamu merupakan pemula dalam decluttering, kamu bisa memulai dengan melakukan decluttering selama 5-10 menit per hari, atau 10-15 menit setiap 2 atau 3 hari sekali. Dengan memilih waktu yang singkat, kamu ngga akan mudah merasa bosan dan lelah, loh! Kamu perlu mengingat bahwa dalam decluttering, konsistensi lebih penting dari pada durasi.
Memulai dari yang kecil
Tips decluttering pertama yaitu kamu bisa memulai dari hal yang kecil. Kamu ngga perlu fokus pada seluruh bagian di dalam rumah. Cukup memulai dengan mengorganisir tempat penyimpanan berukuran kecil, seperti laci, rak, atau almari. Kenyamanan melihat tempat penyimpanan lebih rapi, akan memberikan stimulus untuk melakukan hal yang lebih besar.
Pengkategorian
Selama decluttering kamu juga perlu melakukan pengkategorian. Kategori yang kamu buat bisa disesuaikan dengan diri kamu ya. Artinya, kamu bisa mengkategorikan barang ke dalam kelompok frekuensi penggunaan. Barang yang sering digunakan bisa kamu simpan di tempat yang mudah terjangkau, sedangkan yang jarang digunakan sebaiknya kamu simpan di tempat yang lebih dalam.
Kamu juga bisa mengkategorikan barang ke dalam kelompok kegunaannya. Apakah barang tersebut masih akan digunakan? Dapat didonasikan? Atau sudah saatnya untuk dibuang?

Membuat decluttering checklist
Decluttering checklist akan sangat membantu kamu dalam melakukan decluttering. Checklist yang kamu susun akan sangat membantu supaya aktivitas decluttering tetap pada rencana. So, aktivitas decluttering ngga akan menyita waktu kegiatan lainnya dan kamu juga tidak akan merasa bingung ditengah-tengah melakukan decluttering. Misalnya, kamu bisa menuliskan beberapa barang yang ingin kamu bereskan, baik dibuang, ditata ulang, atau didonasikan.
Jangan mengejar kesempurnaan
Decluttering bisa membuat kamu menjadi lebih nyaman, tapi apa jadinya jika hasil proses decluttering justru membuat kamu merasa kecewa karena membandingkannya dengan milik orang lain. So, Sahabat Sehat ngga perlu membandingkan hasil aktivitas decluttering kamu dengan milik orang lain, ya! Kamu juga ngga perlu berkecil hati dengan apapun yang diperoleh selama dan setelah decluttering.
Itulah beberapa tips decluttering yang bisa kamu jadikan acuan untuk Sahabat Sehat. Aktivitas decluttering termasuk ke dalam aktivitas kamu dalam berproses loh! Jadi, kamu tidak perlu tergesa-gesa, ngga perlu mengejar kesempurnaan, dan yang terpenting adalah konsisten. Maka, kamu akan merasakan manfaat dari decluttering terutama untuk kesehatan. Salam Sehat!
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP