Sahabat Sehat, buat kamu fans dan anggota fandom tentunya familiar dengan fanfiction. Kamu mungkin pernah menonton fanfiction yang diadaptasi menjadi film seperti Fifty Shades of Grey, The Mortal Instrument dan After. Ah, worthy mentioned nih Kissing Booth yang menjadi hits di Wattpad. Lalu, ada ngga sih manfaat menulis fanfiction?
Definisi Fanfiction
Fanfiction adalah fiksi yang ditulis oleh penulis amatir dengan kapasitasnya sebagai fans, berdasarkan dari karya fiksi atau inspirasi dari tokoh idolanya. Penulis dapat menggunakan karakter asli, setting, atau property intelektual dari kreator asli atau individu sebagai basis penulisan.
Karya ini sekarang sudah menjadi bagian hidup dan sumber bacaan banyak kaum muda. Archive of Our Own (AO3) menyatakan lebih dari 4,5 juta cerita yang dipost adalah fanfiction. Wattpad memiliki lebih dari 300.000 penulis fanfiction dari 35 negara, pengguna lebih dari 500 juta orang.
Pro dan Kontra Fanfiction
Kontra utama pada menulis fanfiction adalah stigma buruk yang melekat dan seringkali diasosiasikan dengan karya kurang bermutu, repetitif, amatiran dan dianggap mengeksploitasi idol atau karakter. Isu originalitas juga menjadi sorotan dikarenakan penulis ngga membuat karya baru dan justru terinspirasi menggunakan karya yang ada. Terlepas dari stigma ini, tak bisa dipungkiri pihak yang pro menulis fanfiction memiliki alasan kuat kenapa menulis karya ini ngga selalu buruk.
Dikutip dari The Atlantic, N.K. Jemisin satu-satunya author yang memenangkan Hugo Award dalam kategori best science-fiction atau novel fantasi 3 tahun berturut-turut. Beliau mengungkapkan bahwa kemampuannya untuk menarik pembaca ngga lepas dari fanfiction. Jemisin mulai menulis fanfiction untuk membuat cerita imajinasi baru dari karya fiksi yang sudah ada sebagai bagian terapi konseling sekaligus mengantarkannya untuk berinteraksi dengan fans, menerima feedback, mengatasi stress dan kesendirian. Menulis fanfiction memiliki berbagai pengaruh positif, beberapa diantaranya sebagi berikut
Meningkatkan keinginan menulis
Anne Jamison, profeor Bahasa Inggris di University of Utah mempelajari pengaruh fanfiction dan manfaatnya pada kemampuan menulis. Pada murid sekolah dasar, mereka memiliki fokus dan keinginan untuk menulis cerita ketika diperbolehkan menulis mengenai topik terkait film atau game.
Sarana mengembangkan diri dan lingkungan positif
Dikutip dari HCDE, profesor HCDE Cecilia Aragon dalam “Writers in the Youth Secret Garden : Fanfiction, Youth, and New Forms of Mentoring” menyebutkan bagaimana situs fanfiction berpengaruh pada kehidupan sosial anak muda. Situs tersebut menjadi sarana untuk menjalin networking dan pembelajaran diri. Bukan cuma itu, pembaca juga cenderung meninggalkan komentar positif dan memberikan feedback bagi penulis.
Meningkatkan kemampuan bahasa dan bereksperimen
Fanfiction hadir dalam berbagai sudut pandang, seperti narasi orang pertama, kedua, atau ketiga. Bentuk penulisan dan panjang katanya juga beragam mulai dari drabble, cerpen, hingga novel berisi ratusan ribu kata. Berbagai genre baik criminal, romantis, paranormal, dan drama kontemporer. Penulis bisa memanfaatkan inspirasi karakter dan menjadikannya sebagai tokoh cerita.
Penulis fanfiction menggunakan tulisan untuk mendapat koreksi atas bahasa dan struktur. Seringkali, mereka memulai menulis dengan bahasa ibu dan berekplorasi ke bahasa internasional lainnya.
Mengatasi stress
Forum fanfiction menawarkan tempat berinteraksi dan bisa menjadi sweet escape dari realita. Interaksi penulis dan pembaca bersifat mutualisme. Interaksi sosial didasari atas minat yang sama dapat memberikan dampak positif dalam meminimalisir stress.
Sahabat Sehat, itulah sedikit ulasan mengenai fanfiction. Jadi, kamu tertarik ngga buat menulis fanfiction?
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
