Sahabat Sehat, bagi kamu penggemar teh mungkin pernah mendengar teh Rooibos. Rooibos adalah teh yang mulai naik daun dikarenakan rasa unik dan manfaat kesehatannya. Rooibos dianggap sebagai minuman antiinflamasi yang sangat baik untuk menjaga kesehatan. Mau tahu manfaat teh Rooibos?
Apa itu Teh Rooibos?
Teh Rooibos adalah teh herbal yang berasal dari famili Fabaceae. Rooibos memiliki nama resmi Aspalathus linearis. Teh Rooibos berarti ‘semak merah’ dan teh ini juga terkadang disebut teh semak merah. Rooibos telah dikonsumsi di wilayah pegunungan Cedarberg di Afrika Selatan selama lebih dari 300 tahun.
Tanaman ini pertama kali dicatat oleh ahli botani pada tahun 1772 setelah menikmati minuman manis dari penduduk Cedaeberg. Teh Rooibos hanya ditemukan di Afrika Selatan dan setiap tahunnya daun teh ini diekspor sebanyak tujuh ribu ton. Tanaman Rooibos dibudidayakan sejak tahun 1930-an, rooibos kini diekspor ke lebih dari 31 negara, termasuk Inggris, Jerman, Tiongkok, Jepang, dan Amerika Serikat.
Jenis dan Citarasa Teh Rooibos
Rooibos tradisional dibuat dengan memfermentasi daun hingga warnanya menjadi merah-cokelat. Rasanya earthy, sedikit manis, dan terdapat campuran rasa kacang, karamel, dan aroma smoky vanlila.
Teh Rooibos beraroma kuat dan bisa menjadi alternatif bebas kafein untuk teh hitam dan the hijau. Tersedia juga Rooibos hijau, yang tidak difermentasi. Namun, harganya cenderung lebih mahal dan terdapat citarasa grassy daripada teh lainnya yang umum dikenal, tetapi mengandung lebih banyak antioksidan.
Teh Rooibos fermentasi dibuat dengan mencincang dan menghancurkan daun dan batang tanaman Rooibos. Selanjutnya dilanjutkan proses fermentasi dalam jumlah besar dan terakhir dikeringkan di bawah sinar matahari. Proses yang mengubah warna khas daun menjadi merah-coklat. Rasa yang tidak terlalu kuat menjadikan teh ini cocok dikombinasikan dengan lemon, jeruk nipis dan susu.
Kandungan Rooibos
Teh Rooibos mengandung sejumlah kecil mineral, termasuk kalsium, fluorida dan asam alfa hidroksi. Juga, kaya akan antioksidan flavonoid, seperti aspalathin dan nothofagin, tetapi rendah tannin (4,4%). Kandungan polifenol lain adalah aspalathin.
Kandungan tannin yang rendah pada teh ini cocok bagi penyuka rasa teh yang ringan. Selain itu, dapat menjadi pilihan bagi penderita masalah pencernaan setelah mengonsumsi minuman kaya tanin.
Manfaat Kesehatan Rooibos
Dua manfaat kesehatan yang paling penting dari teh Rooibos adalah kemampuannya untuk bertindak sebagai antiinflamasi dan antioksidan alami. Studi menunjukkan meminumnya dapat melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan peradangan. Teh ini mengandung chrysoeriol dan flavonoid lain yang mungkin memiliki efek kardiovaskular yang positif, seperti membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi darah.
Sebuah studi tahun 2012 menemukan bukti bahwa manfaat teh Rooibos mungkin termasuk menurunkan hipertensi dan mengatur hormon yang dikeluarkan dari kelenjar adrenal. Dalam sebuah penelitian pada 40 orang dengan obesitas dan risiko tinggi penyakit jantung, pemberian 6 cangkir teh Rooibos per hari selama 6 minggu akan menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL. Teh ini juga mengandung zat yang bersifat antispasmodik, sehingga mampu mencegah sakit perut dan mengurangi diare.
Sahabat Sehat, tertarik untuk mencicipi teh Rooibos? Tak hanya memanjakan lidah, kamu juga bisa sekaligus mendapat manafaat kesehatannya, loh!
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
