Seberapa Sering Perlu Ganti Sikat Gigi?

Halo Sahabat Sehat! Sikat gigi adalah alat yang digunakan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Mengganti sikat gigi menjadi penting karena menjadi sarang kuman.

sikat gigi
Foto: Freepik.com

Saatnya mengganti sikat gigi

Perlu diganti setelah bulu sikat gigi kehilangan kekakuannya. Sikat gigi yang telah melepas, karena dapat kehilangan efisiensinya untuk menghilangkan sisa makanan dan plak. Orang yang menekan sikat giginya terlalu keras mungkin perlu mengganti sikat giginya lebih cepat dibandingkan mereka yang menekannya dengan lembut. Penelitian menunjukkan bahwa kualitas bulu sikat gigi bergantung pada teknik menyikat gigi seseorang dibandingkan usia sikat gigi tersebut

Tanda sikat gigi yang harus diganti dilihat dari fisik dan kehalusannya. Seberapa lama sikat gigi dipakai juga menjadi penentu mengganti sikat gigi. Pada sikat gigi biasa perlu diganti setelah bulunya melengkung permanen dan kasar saat disentuh. Sikat gigi manual biasanya harus diganti setiap 3 hingga 4 bulan. Hal ini karena bulu sikat gigi biasanya akan rusak dalam jangka waktu tersebut. Sedangkan pada sikat gigi elektrik, harus diganti setiap 3 bulan dan ciri sama dengan sikat gigi manual.

Jika sikat gigi sudah lama tidak diganti, akan menyebabkan risiko sakit akibat infeksi jamur atau bakteri yang menempel pada sikat gigi. Sikat gigi yang sudah rusak dan lama tidak diganti kemungkinan akan dengan mudah menahan dan menyerap partikel yang tidak diinginkan disekitar kamar mandi. Potensi lainnya adalah tidak efektifnya sikat gigi digunakan, sehingga berpeluang mengalami penyakit gusi dan memperbanyak plak gigi.

mengganti sikat gigi
Foto: Freepik.com

Cara menjaga kebersihan sikat gigi

Ada beberapa cara untuk membersihkan sikat gigi yaitu sebelum dan sesudah digunakan basuh dengan air panas untuk menghilangkan bakteri. Direndam dalam cairan obat kumur antibakteri atau dengan alat khusus pembersih alat gigi UV.

Nah, untuk sikat gigi elektrik dapat dilakukan dengan direndam air hangat sebelum atau sesudah ditambahkan pasta gigi dan pastikan dilepas terlebih dahulu dengan alas listriknya. Jika sikat gigi tidak bisa dilepas pasang, cukup rendam sebentar dalam air hangat atau obat kumur, lalu simpan ditempat yang kering dan bersih.

Selain itu, dapat disimpan dalam larutan hidrogen peroksida karena dapat meminimalkan pertumbuhan bakteri. Hindari menyimpan sifat gigi secara bersamaan atau beri jarak antara satu dengan sikat gigi milik yang lain. Simpan ditempat yang jauh dari toilet.

Nah, itulah Sahabat Sehat. Kebersihan sikat gigi harus tetap diganti secara rutin, untuk menjaga keefektifannya untuk membersihkan gigi.

Referensi

Madormo, C. 2023. Realistically, How Often Should You Change Your Toothbrush?. https://www.verywellhealth.com/how-often-should-you-change-your-toothbrush-7968548. Diakses 29 Februari 2024.

South University Dental Associates. How Long Does a Toothbrush Last?. https://www.southuniversitydental.com/blog/how-long-does-a-toothbrush-last. Diakses 29 Februari 2024.

Watson, K. 2019. How Long Does a Toothbrush Last and When Should I Replace It?. https://www.healthline.com/health/how-often-should-you-change-your-toothbrush. Diakses 29 Februari 2024.

Watson, K. 2020. How to Disinfect Your Toothbrush and Keep It Clean. https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/how-to-clean-toothbrush#disinfecting-a-toothbrush. Diakses 6 Maret 2024.

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.