Sahabat Sehat, apa yang ada di pikiranmu begitu mendengar kata terapi psikologis? Apakah langsung terbayang proses yang intense dan serius sebagai bagian dari pengobatan kesehatan mental? Yap, ini memang masih menjadi image yang melekat dengan kegiatan terapi psikologis atau yang juga dikenal sebagai psikoterapi. Padahal, sebenarnya semua orang boleh loh mengikutinya.
Sering Dianggap “Negatif”
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, sekarang ini sudah ada berbagai macam jenis dan cara dalam melakukan terapi psikologis untuk berbagai jenis keluhan. Bukan hanya keluhan seputar penyakit kesehatan mental tertentu yang sudah terdiagnosis, psikoterapi juga bisa membantu kamu untuk memahami dan mencari penyelesaian dari berbagai masalah kehidupan lainnya. Misalnya, tentang urusan pekerjaan, hubungan percintaan, dan sebagainya.
Walau begitu, masih banyak orang yang memiliki pemikiran negatif tentang terapi dan menghindarinya. Di bawah ini ada beberapa alasan klasik mengapa banyak orang menolak untuk mengikuti terapi, seperti takut dengan pandangan negatif dari orang lain, ngga mau mengakui kalau dirinya butuh bantuan, ragu akan keuntungan dari mengikuti terapi, serta belum memahami tentang proses dan teknik psikoterapi.
Kapan Seseorang Butuh Terapi Psikologis?
Kembali lagi, sebenarnya ngga ada patokan level atau tingkatan stres tertentu yang menentukan seseorang butuh terapi. Ini juga adalah salah satu pandangan yang salah, bahwa kamu harus mencapai titik terbawah dulu baru bisa mencari bantuan, salah satunya melalui terapi.
Menceritakan masalah dengan orang terdekat memang bisa membantu juga, tapi tak selalu mudah untuk berbicara secara intim dengan orang yang sudah kamu kenal. Melakukan terapi dan berbicara dengan terapis bisa menjadi solusi lain yang mungkin akan lebih nyaman. Melakukan terapi psikologis dengan ahlinya bisa menyediakan kesempatan bagi semua orang untuk terbuka dan bercerita tentang masalah apapun dalam lingkungan yang aman, objektif, dan terjaga rahasianya.
Manfaat Mengikuti Terapi
Nah Sahabat Sehat, supaya kamu ngga ikut memiliki pandangan yang buruk tentang terapi psikologis, coba deh lihat beberapa manfaat di bawah ini yang bisa kamu dapatkan melalui terapi.
Belajar mencintai diri sendiri
Baik secara langsung ataupun tidak, melakukan terapi bisa membantu kamu untuk memperbaiki hubunganmu dengan dirimu sendiri. Ini juga bisa mendorong diri kamu untuk membentuk hubungan yang lebih sehat dengan orang lain.
Menemukan sudut pandang baru
Pernahkah kamu bertemu dengan masalah yang terlihat ngga ada solusinya? Nah, melakukan sesi terapi dengan psikolog atau psikiater bisa membantu kamu untuk menemukan sudut pandang baru dalam menyelesaikan masalah tersebut. Berbeda dengan ketika bercerita dengan orang biasa, terapis akan bisa memberikan saran yang lebih profesional dan objektif.
Belajar mensyukuri hidup
Terapi itu ngga selalu membicarakan momen kurang mengenakkan. Berbicara tentang hal yang membahagiakan dalam hidup ketika terapi juga bisa membantu kamu untuk lebih mensyukuri kehidupan yang sekarang. Ini akan membuat kamu jadi ngga hanya terfokus pada masalah dan hal negatif yang sedang dialami.
Gimana Sahabat Sehat, mulai tertarik untuk mengikuti terapi psikologis? Kalau kamu merasa masalah yang kamu pikul sudah terlalu berat, kamu bisa mulai nih mencari-cari layanan yang paling cocok buat kamu. Ingat, bukan cuma kesehatan fisik, kesehatan mental juga ngga kalah penting loh buat diperhatikan. Salam Sehat!
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
Terapi mental itu penting menurut pendapat saya,namun ranah psikologi itu saat ini masih belum dipahami batasan2nya yg lebih jelas.Ini yg menyebabkan banyak orang belum merasa penting tetapi mental itu. Demikian juga saya boleh dibilang masih kabur, namun ada beberapa point yg rada paham secara sepintas meski sulit mendefinisikannya secara tepat.