Sahabat Sehat, apakah kamu suka onigiri atau makanan lainnya yang terbuat dari rumput laut? Olahan dari rumput laut memang banyak digunakan dalam berbagai jenis masakan karena memiliki cita rasa yang lezat. Bukan cuma itu, rumput laut juga bisa diolah jadi minuman segar hingga sup penambah energi. Selain itu, banyak fakta unik rumput laut dan manfaatnya bagi kesehatan.
Fakta Unik Rumput Laut
Sebelum mengetahui fakta uniknya, yuk lebih mengenal rumput laut terlebih dahulu. Jadi, rumput laut digolongkan ke dalam tiga kelompok utama, yaitu rumput laut hijau, merah, dan cokelat. Tempat tumbuh rumput laut adalah daerah dangkal, di mana kondisi perairannya berpasir dengan sedikit lumpur atau campuran keduanya.
Fakta pertama, rumput laut adalah salah satu hasil panen petani yang berpeluang besar menjadi komoditas pangan Indonesia. Menurut Hartoyo Notonegoro, Dosen Manajemen Sumberdaya Perairan Universitas Bangka Belitung, rumput laut masih terus dieksplorasi dan dikembangkan. Saat memanen, petani perlu memilah rumput laut mana yang sudah masuk usia cukup panen yang idealnya 3-4 bulan.
Fakta unik berikutnya, rumput laut menjadi pangan kaya gizi favorit, terutama bagi masyarakat di wilayah Asia Timur. Bahkan disebut-sebut sebagai superfood karena kandungan zat gizinya yang cukup lengkap. Dengan mengonsumsi rumput laut, terdapat tambahan asupan potassium dan vitamin B12. Zat besi di dalamnya sangat bagus untuk membentuk sel darah merah, lalu pigmen fucoxanthin bisa membantu metabolisme tubuh yaitu mengubah lemak jadi energi.
Ragam Manfaat Rumput Laut
Sebelumnya sudah dijelaskan mengapa rumput laut sering disebut sebagai superfood. Kini, sudah banyak olahan rumput laut yang bisa dinikmati dan mudah dikonsumsi. Lalu, apa saja manfaat makan rumput laut?
Bantu menjaga atau menurunkan berat badan
Rumput laut bisa jadi makanan diet untuk menurunkan berat badan, sehingga kamu bisa menjaga berat badan yang ideal. Menurut penelitian yang diunggah dalam Food Chemistry, rumput laut mempunyai serat alami yang membantu sekitar 75% dalam menghalangi penyerapan lemak di usus. Rumput laut juga rendah kalori.
Jaga kekuatan tulang dan gigi
Rumput laut kaya akan kalsium yang menjaga kekuatan tulang dan gigi, terlebih tubuh manusia tidak mampu memproduksi kalsium sendiri. Dengan demikian, mengonsumsi rumput laut sangat mendukung aktivitas supaya tubuh ngga mudah lelah dan menjaga gigi dan tulang tetap kuat.
Bantu sembuhkan luka
Manfaatnya yang tak kalah penting adalah membantu mempercepat penyembuhan luka. Rumput laut mengandung vitamin K yang bekerja sama dengan trombosit yang berperan dalam proses pembekuan darah ketika terjadi luka.
Cegah pembengkakan kelenjar tiroid
Pembengkakan kelenjar tiroid bisa dicegah dengan mengonsumsi rumput laut karena kadar yodiumnya memadai. Kadar yodium yang cukup ini dapat mempertahankan kelenjar tiroid yang sehat, sehingga tubuh ngga mudah lelah dan lunglai, serta mengalami kolesterol tinggi dan jantung berdebar.
Kurangi risiko penyakit jantung
Kandungan kalium pada rumput laut juga mampu mengurangi peningkatan kadar kolesterol, tekanan darah, dan penggumpalan darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Senyawa antioksidannya juga mencegah penyakit jantung dan risiko kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas.
Beragam kebaikan rumput laut sebagai superfood tersebut sangat berguna bagi kesehatan. Meskipun demikian, perlu diingat bahwa mengonsumsi rumput laut secara berlebihan bisa menyebabkan kelebihan yodium yang menstimulasi tiroid. Rumput laut juga mampu menyerap mineral di laut, sehingga bisa saja menyerap arsenik serta metal berat lainnya. Oleh karena itu, konsumsilah dalam jumlah secukupnya dan ngga berlebihan ya, Sahabat Sehat!
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP