Setiap orang yang menjalankan program diet punya tujuannya masing-masing, seperti menurunkan berat badan, menjaga kestabilan berat badan, hingga menerapkan pola makan sehat. Apapun tujuannya, diet harus konsisten agar berhasil. Akan tetapi, momen liburan seringkali mengancam pelaku diet. Godaan makanan lezat yang bervariasi hingga makanan khas daerah tertentu, menggagalkan rencana diet yang tengah dijalankan. Menghindari gagalnya menjalankan program diet saat liburan, Sahabat Sehat perlu menerapkan tips berikut ini.
Membawa Camilan Sehat
Takut program diet berantakan saat liburan? Jangan khawatir, bawalah camilan sehat untuk asupan di tengah perjalanan. Selain mengganjal perut, camilan sehat adalah pilihan tepat agar dietmu lancar. Camilan sehat ini rendah kalori, sehingga mencegah lonjakan berat badan. Makanan yang direkomendasikan adalah sereal, oatmeal, cokelat hitam, yoghurt, dan buah-buahan.
Memilih Makanan Sehat
Menu sehat sangat berpengaruh pada keberhasilan diet. Usahakan mengurangi karbohidrat dan memperbanyak konsumsi protein, seperti daging, ayam, ikan dan telur. Imbangi juga dengan protein nabati, seperti tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Hindari junk food karena biasnaya mengandung lemak dan garam sangat tinggi. Kamu bisa pilih makanan rebus dibandingkan makanan yang digoreng. Jika kamu ingin menikmati dessert, maka berbagilah dengan yang lain. Cukuplah mengonsumsi setengah porsi atau sebagian kecil saja.
Memperhatikan Porsi Makan
Hidangan lezat saat liburan pasti membuatmu tergoda. Semua menu ingin dicoba, terlebih jika baunya sedap. Boleh saja kamu mengonsumsi beragam menu lezat tersebut, asalkan memperhatikan porsinya. Selama menjalankan program diet, di mana pun kamu berada harus mengontrol porsi makan agar tidak berlebihan.
Berdasarkan British Hearth Foundation, ada beberapa tips untuk mengurangi porsi makan. Pertama, gunakan piring yang lebih kecil agar membatasi makanan yang diambil. Cukuplah mengambil satu potong di setiap jenis makanan. Berikutnya, minum air putih sebelum makan. Setelah makan, tunggu 20 menit terlebih dahulu sebelum makan hidangan berikutnya. Hindari menghabiskan makanan sisa orang lain.
Mengimbangi Menu dengan Sayur dan Buah
Usahakan membatasi jumlah karbohidrat serta memperbanyak sayur dan buah agar asupan serat terpenuhi. Selain membuat kenyang lebih lama, serat dapat memperlancar BAB selama berlibur.
Memilih Minuman Rendah Kalori
Jangan lupa memenuhi kebutuhan air untuk menjaga metabolisme tubuh selama menjalankan program diet. Nah, untuk menjaga dietmu, pilihlah minuman rendah kalori yaitu minim gula atau bahkan lebih baik tawar. Contohnya adalah air putih, kopi tanpa gula, teh tawar, jus buah less sugar atau tanpa gula. Hindari minuman manis atau es krim.
Mencari Kegiatan Saat Liburan
Sebelum liburan, susunlah jadwal kegiatan agar mempunyai aktivitas yang jelas. Hal ini membuatmu aktif bergerak dan melupakan keinginan terlalu banyak bersantai. Semua ini akan melancarkan program dietmu.
Konsisten Berolahraga
Walau sedang liburan, jangan lupa tetap berolahraga di sela-sela waktu. Saat pagi atau sore hari, kamu bisa meluangkan waktu untuk sit up, squat, push up, atau plank. Jika tidak memungkinkan karena lelah, ada alternatif lainnya. Kamu bisa jalan kaki dibandingkan bersepeda atau naik kendaraan saat pergi ke tempat yang tidak terlalu jauh. Kamu bisa pilih tangga atau eskalator dibandingkan lift.
Tidur Cukup
Mekipun ada banyak kegiatan seru yang bisa dilakukan saat liburan, tetap perhatikan waktu istirahatmu. Usahakan tetap tidur malam selama 7-8 jam. Dengan begitu, tubuh tetap fit dan siap menjalankan hari. Proses metabolisme juga terjaga sehingga akan optimal dalam membakar kalori.
Program diet yang umumnya berantakan karena liburan dapat dicegah dengan menerapkan aneka tips di atas. Sahabat Sehat tak perlu cemas karena asupan kalori dan gula dari makanan dan minuman dapat dikontrol. Kamu nggak akan mengalami lonjakan berat badan.